Motivasi Untuk Terus Mencintai

Kadang-kadang kita rasa letih untuk terus kuat, sebab terlalu banyak ujian..kadang-kadang la..kalau bukan kita mungkin sebenarnya saya je :)

Tapi sayang, sebab ketika kadang-kadang itu sebenarnya kita terlupa yang Dia tak pernah letih untuk sayang pada kita. Kata kawan saya, bila orang sayang awak maknanya ALLAH sayang awak. Dia menyampaikan sayang tu melalui orang-orang itu. Malah sayang kita pada sesiapa pun, perasaan kita yang simpati, kasihan dan cinta itu adalah sebahagian dari rahmat ALLAH. Itu contoh sayang ALLAH. Bila kawan saya cakap yang ini terngiang-ngiang firman ALLAH surah Ali-Imran


Maka berkat rahmat Allah, engkau (Muhammad) berlaku lemah-lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Kerana itu maafkanlah mereka dan mohonlah ampunan untuk mereka dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh Allah mencintai orang yang bertawakal ”.



(Surah Al-Imran, 3 : 159 )


Mungkinlah ayat ni lari sedikit daripada context isu ni, tapi saya tetap rasa ia ada kaitan.

Ada je sayang ALLAH yang sampai terus pada kita, tanpa ALLAH sampaikan melalui makhluknya yang lain. Tak dinafikan.

Tapi kadang-kadang kita lemah dan tika itu lah kita kena cari kekuatan...

Please..bila kita lemah, cari kekuatan! Andai tidak dari orang di sekeliling kita maka usaha dan yakinlah pada ALLAH, kembali pada Dia, muhasabah! Kenapa kefuturan?! Cintai dia kembali, ingatlah..kita inginkan redha Dia, itu aim kita! Redha dari Dia yang tak pernah lupa kita, tak pernah tinggal kita..Tuhan yang Maha Kuasa, Maha Besar, Maha Penyayang, Maha Mengasihani..kalau tidak mana mungkin Dia benarkan lagi kita untuk terus hidup dan menyedut nafas di bumi ini lagi, kali ini..saat ini...ALLAH itu Maha Mengasihani..Maha Pengampun juga. Dia akan maafkan kita andai kita kembali padaNya, merengek, mengemis simpati, kasih dan redha Dia. Alangkah indah hidup dalam pengawasan ALLAH.

Seksa itu bila kita menolak. Bila kita yang salah. Lepaskanlah ikatan hati pada apa yang tidak perlu...puas hatilah pada apa yang kamu ada. Puas hati dan bergembiralah dengan kurniaan Ilahi. Ya, kita perlu berusaha untuk memperbaiki diri. Malah usaha itu perlu yang sehabis baik, tapi hasilnya mungkin akan berbeza. Yang penting tawakal dan kebergantungan kita padaNya. Andai kita lepaskan segalanya pada ALLAH, mampulah kita mengalahkan nafsu dan hawa', andai bukan semua secara serentak, maka kita masih boleh berdikit, bertatih.

Hiduplah bersama ALLAH! Wahai jiwa... hiduplah bersama ALLAH.

Dari Abu Al-Abbas, Abdullah bin Abbas r.a. beliau berkata, "Suatu saat saya berada di belakang Nabi s.a.w, lalu beliau bersabda, 'Wahai ananda, aku akan mengajarkan kepadamu beberapa perkara: Jagalah ALLAH, nescaya dia akan menjagamu. Jagalah ALLAH, nescaya dia akan selalu berada dihadapanmu. Jika kamu meminta, mintalah kepada ALLAH, jika kamu memohon pertolongan, mohonlah pertolongna kepada ALLAH. Ketahuilah sesungguhnya andaikata sekelompok orang bersatu mendatangkan sesuatu manfaat kepadamu, mereka tidak akan dapat memberi manfaat sedikit pun kecuali apa yang ALLAH telah tetapkan bagimu. Dan andaikata mereka bersatu untuk mendatangkan sesuatu yang mencelakakanmu, nescaya mereka tidak akan mencelakakanmu kecuali musibah yang memang ALLAH telah tetapkan bagimu. Pena telah diangkat dan lembaran telah kering. " (HR Tirmidzi)

dalam riwayat selain Tirmidzi dikatakan;

"Jagalah ALLAH nescaya Engkau akan mendapatkanNya dihadapanmu. Kenalilah ALLAH diwaktu senang, nescaya Dia akan mengenalmu di waktu susah. Ketahuilah apa yang ditetapkan luput daripamu tidak akan menimpamu. Dan apa yang ditetapkan menimpamu, tidak akan luput daripadamu. Ketahuilah bahawa kemenangan itu bersama kesabaran, dan kemudahan itu bersama kesulitan, dan bersama kesulitan ada kemudahan". 

dari hadith ini saya teringat pada dua ayat [15:56, 11:114,115] , setiap satu saya kongsikan dengan seorang sahabat yang saya sayang:


Surah Al-Hijr [15] : 56
56. Ibrahim berkata: "Tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Tuhan-nya, kecuali orang-orang yang sesat."


Wahai jiwa-jiwa kembalikan segalanya pada ALLAH, mintalah pada Dia. Dia sentiasa ada. Orang yang beriman tidak akan putus asa pada TuhanNya. Andai hampir melepaskan pegangan maka kuatkan kembali, jangan sekali lepaskan. Khuatir nanti sukar kejap kembali.

Sabarlah, kesabaran pasti membuahkan kemenangan. Mungkin kemenangan itu bukan sesuatu yang akan diraikan dengan percikan bunga api tapi manis pasti kita akan rasai, biiznillah. Yakinlah dengan janji Tuhan. Siapa lagi yang lebih memenuhi janji selain ALLAH. Bergembiralah orang-orang yang berpegang pada janji ALLAH. Sabar dan teruslah kuat!

Surah Az-Zumar [39] : 10
10. Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu." Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.


Surah Hud [11] : 114-5
114. Dan dirikanlah sembahyang pada kedua tepi siang dan pada bahagian permulaan dari malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat. 

115. Dan bersabarlah kerana sesungguhnya ALLAH tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan. 


Allah akan bersama kita andai kita sabar! Yakinlah!

Surah Al-Baqarah [02] : 153
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu, sesungguhnya ALLAH beserta orang-orang yang sabar. 


PS: sedang dalam masa kecemasan, ssc n i&p mode. doakan saya :) 


ainolismail@health science library, leeds uni

Comments

  1. nasi kerabu 1!

    hehe :)

    to ainol ismail from aisyah ismail :))

    jazakillah for the reminder ukhti. do take care oh mimyyy mummy

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Pahit bak hempedu..

Ama Zilna

Reminder and Reflection: Tarbiyah bukan GHAYAH!